Warga Lereng Merapi Desa Umbulharjo Tolak Relokasi SD Pangukrejo

Warga lereng Gunung Merapi di Padukuhan Pangukrejo, Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berharap SD Pangukrejo  yang berada di kawasan rawan bencana Merapi dapat dipertahankan.
”Kami sangat berharap agar SDN Pangukrejo dapat dipertahankan dan sebisa mungkin tidak direlokasi, meskipun saat ini sebagian besar warga tinggal di hunian sementara Plosokerep, Umbulharjo,” kata wakil wali murid SDN Pangukrejo Tutik Rahayu di Umbulharjo, Rabu (15/6).
Pernyataan itu disampaikan saat mengikuti sosialisasi yang digelar Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Sleman di SD darurat Pangukrejo di Dusun Kedung Banteng, Umbulharjo.
Menurut dia, warga meskipun tinggal di hunian sementara namun masih sangat nyaman anak-anaknya bersekolah di SDN Pangukrejo. ”Kalau digabung dengan sekolah lain kami kurang setuju, lebih baik dipertahankan saja,” katanya.
Kepala Disdikpora Kabupaten Sleman Suyamsih mengatakan, pihaknya sebenarnya siap untuk membangunkan sekolah tersebut asal ada lokasi baru yang tidak berdekatan dengan SD lain.
”Kalau pihak desa mau memberikan tanah, maka kami langsung bangunkan sekolahnya dan jaraknya minimal satu kilometer dari SD lain supaya tidak ada persaingan,” katanya.
Menurut dia, Disdikpora Sleman masih tidak menyetujui jika gedung SD Pangukrejo dikembalikan seperti semula karena berada dalam kawasan bahaya.
”Tetapi kami juga tidak tega SDN Pangukrejo terus-terusan berada di sekolah darurat. Kami juga menunggu bagaimana hasil penerimaan siswa baru besok karena pascaerupsi Merapi ini warga jadi memencar. Jika tidak ada siswa, maka ya ditutup atau diberikan kelas pararel dengan sekolah lain,” katanya.
Kepala Sekolah SDN Pangukrejo Tapa Mardiyanta mengatakan tidak mempermasalahkan segala kebijakan nantinya, tetapi diharapkan keberadaan sekolah bisa terus dilanjutkan.
”Apakah mau dibangun kembali dengan nama baru atau digabung dengan sekolah lain, para guru tidak masalah, yang terpenting ialah anak-anak di huntara mendapat pelayanan pendidikan yang baik,” katanya.