Dinas Pengairan Energi dan Sumber Daya Mineral (PESDM) Wonogiri semakin mengintensifkan pemantauan waduk, bendungan dan cek dam, menyusul curah hujan yang turun drastis sejak sebulan terakhir.
Kepala Dinas PESDM, Arso Utoro, kepada wartawan, Rabu (15/6/2011) mengungkapkan para petugas di daerah sudah disiagakan untuk terus memantau kondisi waduk, bendungan dan cek dam. Saat ini, pihaknya juga akan mendata penyusutan volume waduk, bendungan maupun cek dam itu.
“Kami masih terus memantau perkembangan. Kondisi cuaca saat ini di mana hujan hampir tidak turun selama sebulan memang mengakibatkan penurunan tinggi permukaan air waduk, bendungan dan cek dam. Karena itu harus dikelola sehemat mungkin,” kata Arso.
Penghematan tersebut, kata Arso, salah satunya dengan pengetatan distribusi air ke pertanian tanpa mengganggu tanaman. Dia juga berharap para petani beralih sementara ke palawija atau hortikultura yang tidak membutuhkan banyak air. Dia mencontohkan beberapa petani yang menanam semangka di Selogiri. “Dengan demikian kan sekaligus untuk memutus siklus hama wereng,” tandasnya.
Kepala Dinas PESDM, Arso Utoro, kepada wartawan, Rabu (15/6/2011) mengungkapkan para petugas di daerah sudah disiagakan untuk terus memantau kondisi waduk, bendungan dan cek dam. Saat ini, pihaknya juga akan mendata penyusutan volume waduk, bendungan maupun cek dam itu.
“Kami masih terus memantau perkembangan. Kondisi cuaca saat ini di mana hujan hampir tidak turun selama sebulan memang mengakibatkan penurunan tinggi permukaan air waduk, bendungan dan cek dam. Karena itu harus dikelola sehemat mungkin,” kata Arso.
Penghematan tersebut, kata Arso, salah satunya dengan pengetatan distribusi air ke pertanian tanpa mengganggu tanaman. Dia juga berharap para petani beralih sementara ke palawija atau hortikultura yang tidak membutuhkan banyak air. Dia mencontohkan beberapa petani yang menanam semangka di Selogiri. “Dengan demikian kan sekaligus untuk memutus siklus hama wereng,” tandasnya.
0Awesome Comments!