Toko Buku Gramedia Yogyakarta Dilalap Sijago Merah

Toko buku Gramedia Jogja di Jalan Jenderal Sudirman, Yogyakarta terbakar sekitar pukul 10.30, Jumat (17/6). Diduga api berasal dari gudang toko di dekat basement dan genset. Sedikitnya tujuh mobil pemadam kebakaran dan satu unit watercannon dikerahkan.
Kebakaran terjadi sehari setelah diadakan simulasi, pada Kamis (16/5). Sekitar pukul 08.00 WIB ada informasi terjadi korslet listrik, dan listrik sempat dimatikan, kemudian seluruh pegawai mengikuti briefing. Seluruh pegawai dan pengunjung yang sudah berada di dalam gedung pertokoan kemudian diminta keluar agar tidak terjadi hal-hal tidak diinginkan.
Sementara itu, Regional Manajer Toko Buku Gramedia Sudirman Kristiono mengatakan titik api kebakaran berasal dari gudang alat tulis di lantai satu. ”Kemungkinan karena korslet, tetapi kami pun belum dapat memastikannya karena masih dalam proses untuk memadamkan api,” katanya.
Pada saat terjadi kebakaran, Toko Buku Gramedia sudah dalam jam buka, sehingga sudah ada sejumlah pengunjung meskipun belum terlalu banyak. ”Kami langsung berusaha melokalisasi api dan meminta pengunjung meninggalkan lokasi. Dipastikan tidak ada korban jiwa dari kejadian ini,” katanya, belum dapat memastikan kerugian akibat kebakaran itu.
Akibat kebakaran tersebut arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian dialihkan, yaitu dari simpang empat Jalan Sudirman, simpang tiga Jembatan Gondolayu dan di Jalan Suroto Kota Baru. Asap tebal yang keluar dari lantai satu gedung tersebut juga membuat salah seorang petugas pemadam kebakaran sesak napas.
Sejumlah mobil pemadam kebakaran dari Kota Yogyakarta dibantu pemadam kebakaran dari Kabupaten Bantul dan water canon dari kepolisian dikerahkan membantu memadamkan api sejak pukul 11.30 WIB. Hingga pukul 13.30 WIB, aktivitas pemadaman terus dilakukan. Ratusan orang masih menonton upaya pemadaman ini, sementara arus lalu lintas di depan Gramedia sudah dialihkan. Gerai Dunkin Donuts di bagian depan Gramedia ditutup.
Kapoltabes Yogyakarta Kombes Pol Mustakim mengatakan polisi menyelidiki dan mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi yang mengetahui terjadinya kebakaran. Jumlah kerugian juga masih belum bisa dihitung. ”Tidak ada korban. Bila sudah padam kita akan melakukan penyelidikan, pemeriksaan dan olah TKP,” kata Mustakim.