Gubernur Jatim setuju jika izin trayek PO Sumber Kencono dicabut. Orang nomor satu di Jawa Timur itu juga mempertegas, trayek yang dicabut bukan hanya bus yang terlibat kecelakaan, namun izin perusahaan otobus (PO) Sumber Kencono tersebut.
“Saya setuju pencabutan izin, nanti kita bicarakan. Izin bukan bus yang kecelakaan tapi izin perusahaannya (PO SK) yang diusulkan,” ujar Soekarwo kepada wartawan di sela-sela acara Rembuk Infrastruktur Jatim 2011 di JW Marriott Hotel Surabaya, Jalan Embong Malang, Selasa (24/5/2011).
Banyak bus milik PO SK yang terlibat kecelakaan dan merenggut nyawa sia-sia. Bahkan, beberapa hari yang lalu, tabrakan maut bus SK versus truk menewaskan 10 orang. “Itu sudah menjurus bukan tidak hati-hati, tapi menjurus ke crime,” tuturnya.
Gubernur yang biasa disapa Pakde Karwo mengatakan, dirinya setuju pencabutan izin perusahaannya, tapi crimenya juga harus diporses. “Masuk pasal berapa crimenya itu urusan kepolisian. Tim yuridis polisi lalu lintas bagaimana pengeluaran SIM-nya, bagaimana tim dari perhubungan. Prinsipnya lembaga fungsional yang akan mengambil kesimpulan,” jelasnya.
“Saya setuju pencabutan izin, nanti kita bicarakan. Izin bukan bus yang kecelakaan tapi izin perusahaannya (PO SK) yang diusulkan,” ujar Soekarwo kepada wartawan di sela-sela acara Rembuk Infrastruktur Jatim 2011 di JW Marriott Hotel Surabaya, Jalan Embong Malang, Selasa (24/5/2011).
Banyak bus milik PO SK yang terlibat kecelakaan dan merenggut nyawa sia-sia. Bahkan, beberapa hari yang lalu, tabrakan maut bus SK versus truk menewaskan 10 orang. “Itu sudah menjurus bukan tidak hati-hati, tapi menjurus ke crime,” tuturnya.
Gubernur yang biasa disapa Pakde Karwo mengatakan, dirinya setuju pencabutan izin perusahaannya, tapi crimenya juga harus diporses. “Masuk pasal berapa crimenya itu urusan kepolisian. Tim yuridis polisi lalu lintas bagaimana pengeluaran SIM-nya, bagaimana tim dari perhubungan. Prinsipnya lembaga fungsional yang akan mengambil kesimpulan,” jelasnya.
0Awesome Comments!